topmetro.news – Wakil Bupati Martua Sitanggang yang juga Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Samosir menyerahkan bantuan pangan Program Pemerintah dalam Penurunan Stunting dan Pengentasan Daerah Rentan Rawan Pangan, secara simbolis kepada keluarga rawan stunting Kecamatan Pangururan di Kantor Pos Pangururan, Jumat (3/11/2023).
Turut hadir, Kadis P3AP2KB Friska Situmorang, Kadis Sosial dan PMD F Agus Karokaro, Camat Pangururan Robintang Naibaho, dan Kepala Kantor Pos Pangururan Raimon Silaen.
Bantuan pangan berupa daging dan telur secara serentak dibagi melalui Kantor Pos meliputi sembilan kecamatan se-Samosir dengan total 902 keluarga rawan stunting (KRS).
Martua berharap semua keluarga penerima bantuan rawan stunting memanfaatkan bantuan sebaik-baiknya. Dan betul-betul diberikan kepada anak supaya terhindar dari stunting. “Kalau saya lihat anak-anak masih sehat-sehat. Bantuan ini untuk pencegahan. Mohon betul-betul diberikan dengan baik kepada anak-anak kita,” kata Martua.
Lebih lanjut Martua menyampaikan, bantuan pangan itu bersumber dari BKKBN Pusat dan sangat bermanfaat untuk pencegahan stunting di Samosir. Dalam pencegahan stunting, Wabup meminta peran aktif orangtua merawat anak, menghindari cemilan yang berbahan kimia. Apalagi makanan instan.
Juga agar mengusahakan jamban/STOP BABS. Di mana hal ini sangat berpengaruh besar menimbulkan stunting. Lingkungan yang bersih sangat bermanfaat untuk terhindar dari stunting.
“Anak-anak merupakan tumpuan bagi masyarakat Samosir ke depan. Akan menjadi generasi penerus memimpin Samosir, melanjutkan pembangunan di masa yang akan datang. Mari kita jaga dan rawat anak, biar sehat. Jika sehat maka akan semakin cerdas,” imbuh Martua.
Kepala Kantor Pos Pangururan Raimon Silaen menjelaskan, sistim penyerahan bantuan menggunakan Pos Giro Cash dengan perekaman KTP dan wajah pada masing-masing penerima. Sehingga bisa sesuai target 3T (tepat salur, tepat kuantitas, dan tepat kualitas).
Berikut daftar penerima bantuan pangan KRS untuk Kabupaten Samosir, yakni Kecamatan Pangururan 136 penerima, Ronggurnihuta 116. Kemudian, Harian 41 penerima, Sianjur Mulamula 39, Palipi 183. Lalu, Sitiotio 98 penerima, Nainggolan 43, Onan Runggu 123, dan Simanindo 123.
sumber | RELIS
